Diberi titipan cepat, diambilpun cepat. Awal masa kehamilan yang tidak diduga dan awal keguguran yang tak disangka, cukup sedih, dan merasa gagal menjaga calon janin karena berita tentang adanya buah hati dalam kandungan sudah menyebar di keluarga suami dan keluarga saya sendiri. Kalau ditanya apa tidak bisa menjaga kandungan apa juga karena penyebabnya lemah “kandungan” ? sebelum saya tahu keguguran di usia dini ini saya juga mengetahui usia kehamilan di usia dini.
Tepat pernikahan di tanggal 27 Mei 2022 dalam keadaan detik-detik menuju menstruasi, kalau tidak salah 30 Mei saya sudah mens dan jangan ditanya apakah sudah malam pertama ? tentunya tidak dikarenakan tanggal 28 Mei nya sudah dilangsungkan acara unduh mantu jadi pasti tau kan rasa capenya seperti apa rasanya ingin istirahat saja dan kalaupun “ingin” hmm skip deh cari keadaan yang pas saja di moment honeymoon nanti.
Singkat cerita periode siklus menstruasi saya terbilang normal setiap bulan tanpa telat kecuali ada beberapa hal yang mengganggu pikiran saya atau keadaan yang tengah sedih sehingga bisa membuat saya tress dan membuat menstruasi saya terlambat, itupun jarang terjadi. Saya mengetahui bahwa positif hamil di tanggal akhir juni 2022 setelah saya datang dari liburan ke Bali. Awalnya saya ragu hamil karena menurut saya tidak meminum obat atau makanan yang memicu untuk subur dalam kehamilan juga tidak ada tuntutan untuk segera hamil namun sediberinya oleh yang Maha Kuasa karena kamipun dibilang masih muda dan untuk persiapan menjadi ayah dan ibu juga masih di ambang siap tidak siap.
Selama bulan Juni itu saya tidak mengalami kejanggalan apapun hanya saat liburan ke Bali setelah menaiki ayunan ini saya merasa pusing, dan anggapan saya waktu itu hanya efek berayun-ayun yang cukup lama. Tidak sampai muntah tapi pusingnya kerasa dan seperti badan kurang enak dan agak mual. Suami saya kalau saya sedang pusing atau apa pasti tanggapannya mungkin masuk angin, karena ya menurutnya walaupun kita sering melakukan hubungan pasutri ini terlalu cepat terjadi, padahal ada juga yang langsung hamidun kan. Saya juga merasa mungkin masuk angin, dilihat dari perjalan kita berangkat pagi petang untuk sampai ke area Kintamani sekitar 2 jam dari hotel yang kita tempati di Seminyak. Meminum obat ultraflu adalah pilihan tepat saat saya mengalami keluhan tersebut, gatau ya rasanya itu adalah penawar yang cocok saat saya merasa pusing, demat, batuk hingga sakit kepala.
Setelah meminumnya dan beristirahat sebentar pusing yang saya alami sudah merasa lebih baik dan melanjutkan perjalanan ke sekita Pulau Bali. Kesadaran yang membuat saya tergiur untuk melakukan test pack diyakinkan oleh teman ditempat tongkrongan, karena saya sedikit mual saat saya sedang makan atau minum “hamil kali kamu ih” yups wajar saja mereka bersikap seperti itu karena ketika berada di tongkrongan saya tidak pernah mengalami hal tersebut walaupun saya memiliki sedikit magh.
Daftar Isi
Mengetahui Hamil atau Tidak ?
Awal saya memberanikan diri untuk test hasilnya masih garis satu, mungkin ini terlalu cepat diketahui soalnya saat tanya teman sebagai bidang beliau berkata bahwa hasil test dalam bentuk strip bisa diketahui jika usia kehamilan sudah menginjak 1 bulan lebih. Wajar jika saat ini hasilnya masih nihil, karena penasaran dan ditambah tanda-tanda tiap makan saya merasa sedikit mual saya melakukan test hasil setiap hari pada pagi dan sore hari, maklum saja rajin melakukan test karena stock test pack dapat banyak dari hadiah pernikahan ini yang bikin saya menyobeknya setiap hari.
Sekitar 4x lebih saya mencoba saya menemukan ada hal yang aneh pada hasil testnya sedikit warna merah terlintas setelah garis kontrol terlihat samar saat berada di area terang benderang, wah langsung deh saya browsing dan saya tanyakan kepada orang-orang terdekat apa itu benar terjadi atau hanya mata saya kurang teliti, katanya sih saya harus nunggu beberapa hari lagi untuk memastikan garis merahnya benar-benar terang dan puji syukur alhamdulillah setiap harinya mulai terang hingga merahnya sangat pekat. Ya! saya positif hamil dan sudah menjadi calon ibu. Pemeriksaan awal tau kehamilan saya ergi ke bidan yang ternyata bidannya cuek ia berkata ” kalau di test pack sudah positif itu sudah berarti hamil” sayapun tidak ditanya keluhan atau apapun hanya langsung diberi obat dan katanya boleh check up kalau usia kehamilan 3 bulan. Mendengar jawaban dan pelayanan yang kurang memuaskan saya pergi ke bidan lain dan ini super duper baik pelayanan dan penjelasannya mudah dimengerti dan saya dibimbing dengan baik alih-laih tau saya baru menikah jadi beri sedikit pengetahuan walaupun kata bidannya saya sudah lulusan sarjana jadi pastinya sudah sedikit memahami.
Kenapa ga periksa ke dokter ?
Kakak saya dan beberapa orang terdekat telah berpegalaman dalam kehamilan jadi saya merasa kalau berkonsultasi pada mereka adalah ilmu yang bisa saya turuti langkah saya kedepannya. Kakak satunya bilang kalau saya boleh usg saat usia kehamilan sekitar 6 minggu, yang satunya lagi menyarankan saya untuk usg dan konsultasi pada dokter saat usia kehamilan menginjak usia 3 bulan. Menurutnya apabila di usia dini banget kita juga disuruh tunggu 1 bulan lagi untuk check up dan juga masih tidak terlihat janinnya. Tempat tinggal yang jauh dari kota sayapun menyesuaikan kondisi untuk memilih ke dokter saat usia 3 bulan saja, toh orang-orang disini juga mengandalkan bidan apa-apa bidan karena jika ke dokter juga jauh.
Apa yang dilakukan saat Mengetahui Hamil ?
Seperti new mom pada umumnya menyambut kabar bahagia ini dengan membeli susu, mengonsumsi makan yang bergizi tinggi serat juga asam folat yang bagus untuk pertumbuhan janin, selalu mengikuti dan mengunduh berbagai macam artikel yang perlu diketahui oleh ibu muda yang kurang persiapan seperti saya ini. Kalau ditanya apakah itu harus ? sepertinya banyak versi ada ibu yang biasa aja tanpa perlu meminum vitamin dan makan apa adanya bayi sudah sehat dan bagus tapi ada juga ibu yang memberikan lebih pada anak dan sedang menantinya jadi memberikan yang terbaik untuk tumbuh kembangnya yang bagus. Ternyata Allah berkehendak beda titipan itu juga diluruhkan dengan cepat dan ya saya sudah ikhlas karena mungkin saya kurang merespon dengan baik dan kurang hati-hati pada janin yang saya kandung ini.